15 tips ampuh untuk mengelola perasaan cemburu terhadap pasangan untuk menjaga hubungan agar tetap harmonis.
Trend Lifestyle - Pepatah mengatakan, cemburu adalah bunga cinta. Bunga ini dapat berbuah manis dapat pula pahit. Karena itu, cemburu perlu diolah agar 'enak' dinikmati.
Siapa sih yang tidak pernah dibakar api cemburu? Sejauh mana cemburu bisa dikatakan berperan sebagai penyedap hubungan asmara?
Bagaimana jika cemburu tersebut berlebihan dan malah menjadi boomerang dalam hubungan dengan pasangan? Simak 15 resep mengolah api cemburu dalam hubungan asmara berikut ini.
1. Jangan Emosi
Bumbu yang satu ini akan membuat rasa cemburu Anda tidak terasa terlalu 'pedas' atau meledak-ledak. Taburi perlahan-lahan hati Anda yang sedang dilanda cemburu dengan sikap tenang dan penuh pengertian.Komunikasikan dengan pasangan Anda alasan yang membuat Anda cemburu. Jangan pendam perasaan Anda. Jangan pendam perasaan karena hal tersebut dapat merembet ke masalah lain dalam hubungan Anda.
2. Tetap Setia
Bagaimana pun suasana hati Anda, termasuk ketika dilanda rasa cemburu, tetaplah setia pada pasangan Anda. Tak akan ada yang mampu merusak cinta Anda bila Anda memiliki kesetiaan yang tulus pada pasangan.Jadikanlah kecemburuan Anda sebagai bukti bahwa di dalam hati Anda masih ada cinta yang tumbuh bersemi. Jangan merasa lelah untuk tetap setia pada pasangan. Anggap saja cemburu sebagai "perhentian" agar lebih mendalami perasaan Anda terhadap pasangan.
3. Intensifkan Komunikasi
Di mana pun Anda berada, usahakan tetap berkomunikasi dengan pasangan. Dengan begitu, Anda tidak akan menaruh curiga padanya. Sebaliknya, dengan komunikasi yang benar, Anda akan memahami keberadaan dan aktivitas pasangan Anda.Bukankah mengintensifkan komunikasi saat ini sangat mudah bagi Anda berdua? Manfaatkan kecanggihan teknologi komunikasi untuk mengolah kecemburuan Anda.
4. Kenali Sifat Pasangan
Ya, sebaiknya Anda kenali sifat pasangan hidup Anda. Siapa tahu, selama ini, meski telah hidup bersama dengan suami ternyata Anda kurang mengenal siapa dia. Kondisi seperti ini akan memupuk kecemburuan yang sifatnya merusak.Untuk mencegah rasa cemburu yang berbuah petaka, kenali betul sifat pasangan Anda. Ungkapkan kecemburuan Anda, dengan tutur kata yang sesuai dengan sifat pasangan Anda. Bila pasangan Anda bersifat lembut, jangan Anda pancing dengan kalimat yang bervolume tinggi.
5. Jangan Panik
Kepanikan akan melunturkan cinta dan romantisme Anda dengan pasangan. Selain itu, kepanikan juga akan membuat pikiran positif menurun drastis hingga ke level negatif. Pikiran, jiwa, maupun emosi Anda pun menjadi tidak rasional.Bisa jadi, kepanikan Anda berubah menjadi amarah yang menyebabkan Anda main tuduh. Jadi, bila Anda ditikam rasa cemburu yang mengganggu jiwa Anda, jangan panik! Kendalikan diri dan pikiran Anda. Lalu, mintalah penjelasan dari pasangan Anda, misalnya tentang kabar tak sedap yang beredar.
6. Jangan Cemas
Kecemasan hanya akan membuat Anda tidak tenang dan was-was. Jangan-jangan, kecemasan ini adalah hasil komporan dari orang-orang tertentu yang ingin hubungan Anda dengan pasangan renggang.Atau bisa jadi, hal tersebut adalah ulah orang-orang yang merasa iri melihat keharmonisan hubungan Anda. Karena itu, (lagi-lagi) komunikasi sangat diperlukan dalam membina hubungan.
7. Mau Mendengarkan
Lebih baik mendengarkan daripada sekedar menuntut untuk didengarkan. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah menerima argumentasi pasangan Anda yang masuk akal. Anda tidak akan terpancing untuk buru-buru menyanggah atau menuduh.Bila Anda mau lebih mendengarkan pasangan, Anda akan mendapat informasi yang aktual, lengkap, dan benar-benar bisa dipercaya. Bila Anda berdua saling percaya, penjelasan pasangan Anda sudah cukup untuk menyingkirkan kecemburuan Anda.
8. Belajar dari Masa Lalu
Apabila Anda pernah mengalami kegagalan dalam sebuah hubungan karena masalah cemburu, belajarlah dari situ. Gunakan pengalaman itu untuk berperilaku lebih baik.Lambat laun, Anda akan menyadari bahwa rasa cemburu yang berlebihan tidak akan membuat hubungan Anda lebih baik. Apa yang pernah terjadi di masa lalu, dapat menjadi pelajaran berharga untuk hubungan yang kini sedang Anda bangun.
9. Segera Lupakan Kesalahan
Jangan biarkan dendam atau emosi meluap-luap menguasai pikiran dan hati Anda ketika cemburu. Bukankah Anda dan pasangan sama-sama insan yang tidak sempurna?Segera maafkan dan lupakan kesalahan pasangan bila dia telah minta maaf. Ketulusan Anda melupakan kesalahannya akan membuat pasangan semakin menyayangi Anda.
10. Bangun Rasa Peracaya Diri
Orang yangmemiliki kepercayaan diri yang tinggi tidak akan mudah terbakar oleh perasaan cemburu. Hal ini karena mereka tidak memiliki alasan untuk menjadi takut terhadap orang lain.Sadarilah bahwa pasangan Anda memiliki sesuatu yang spesial yang telah memikat hatinya. Hal itulah yang membuatnya tidak akan mudah untuk tergoda oleh orang lain.
11. Jangan Bersikap Posesif
Seringkali, akar dari rasa cemburu datang dari keinginan kita untuk mengontrol seseorang. Bagaimanapun, Anda harus menyadari bahwa tidak mungkin orang lain selalu bertindak sesuai yang Anda inginkan.Bahkan jika itu adalah sang kekasih hati, bukan berarti kita memiliki dirinya sepenuhnya. Biarkan ia bertindak sesuai yang ia mau selama masih dalam batas komitmen yang telah disepakati bersama.
12. Jangan Mencari Pelarian
Bagaimana pun suasana hati Anda, termasuk ketika dilanda cemburu, tetaplah setia pada pasangan Anda. Jangan sekali pun mencoba mencari pelarian. Ingat, tak ada yang mampu merusak cinta Anda bila Anda memiliki kesetiaan yang tulus pada pasangan.Jadikanlah kecemburuan Anda sebagai bukti bahwa di dalam hati Anda masih ada cinta yang tumbuh bersemi. Jangan merasa lelah untuk tetap setia pada pasangan. Anggap cemburu sebagai perhentian agar lebih mendalami perasaan Anda terhadap pasangan.
13. Sadari Konsekuensinya
Apapun penyebabnya atau kapanpun itu terjadi, rasa cemburu bisa membuat banyak tekanan di hidup Anda. Terlalu banyak tekanan akan membawa Anda ke tindakan yang tak terkendali.Ingatlah bahwa kecemburuan dalam sebuah hubungan hanya akan membuat segalanya bertambah buruk. Kekerasan fisik, mental, dan berakhirnya sebuah hubungan adalah beberapa konsekuensi dari rasa cemburu yang berlebihan.
14. Fokus Pada Kenyataan
Fokus terhadap apa yang terjadi, bukan apa yang Anda anggap akan terjadi. Seiring berjalannya waktu, sikap cemburu membuat seseorang lambat-laun sulit membedakan antara mana yang fakta dan mana yang fiksi.Anda tentu tidak ingin setiap harinya menghabiskan waktu memikirkan hal-hal yang belum tentu terjadi, bukan? Jangan biarkan imajinasi Anda menentukan orang seperti apa dirinya sebenarnya.
15. Tetapkan Aturan di Awal
Cobalah untuk menetapkan aturan-aturan umum apa yang dapat dan tidak dapat diterima oleh Anda dan oleh pasangan. Dengan itu, kalian berdua akan memiliki dasar dan batasan untuk bertindak.Jika terjadi sesuatu, diskusikan dengan pasangan tentang apa yang Anda rasakan. Jika pasangan benar-benar masih mencintai Anda, dia akan menjelaskan semuanya dan menenangkan Anda. Dengan itu, kalian berdua akan semakin yakin dengan komitmen yang telah dibangun.*
KOMENTAR